nusakini.com-Semarang-CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi mengambil sikap untuk langsung meliburkan latihan pemain per Rabu (30/9), setelah mendapatkan kabar Extraordinary Competition Shopee Liga 1 2020 ditunda karena tidak mendapat izin kepolisian. Pihaknya dalam waktu dekat segera mengumpulkan manajemen, tim pelatih, dan pemain untuk membahas langkah ke depan. 

Sebelumnya, Wallace Costa dan kolega baru saja menjalani latihan pertama pekan ini setelah libur menunggu hasil tes swab, Senin (28/9). Total 25 pemain dinyatakan negatif Covid-19 bersama 26 komponen tim lainnya seperti tim pelatih, ofisial, juru masak, cleaning service mes, tim media, hingga supir bus pada Selasa (29/9). 

''Kami menghormati keputusan penundaan lanjutan kompetisi yang sudah ditetapkan. Namun kami cukup terpukul dengan kabar tersebut. Sebab kami sudah menjalani persiapan sejak Agustus kemarin. Kini manajemen, pelatih, dan pemain harus duduk bersama lagi terkait apa yang harus kami lakukan ke depan,'' kata Yoyok. 

• PSIS Ingin Kembali Ke Trek Kemenangan
• Piala Presiden 2022: Borneo FC Tantang Arema di Final
• Jelang Liga 1 2022/2023, Thomas Doll Sudah Pahami Kedalaman Skuad Persija
• Robert Terus Membangun Kebugaran Pemain Persib
• Kenakan Nomor Punggung 1, Fitrul Dwi Rustapa Ikuti Jejak Jendry Pitoy

Pria yang juga menjabat sebagai anggota DPR RI ini tidak ingin buru-buru dalam mengambil sikap. Sehingga semua dilakukan dengan mengambil kata sepakat dari semua komponen tim. 

''Kami akan menunggu keputusan lanjutan kompetisi dari federasi maupun operator liga. Pemain akan kami kumpulkan lagi untuk berlatih setelah semuanya sudah oke nantinya,'' ungkap Yoyok. 

Sebelumnya PSIS Semarang akan menghadapi Bali United di Stadion Sultan Agung, Bantul pada Jumat (2/10) mendatang. Jadwal itu diumumkan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) kepada klub-klub peserta lewat surat surat yang bernomor 379/LIB-KOM/IX/2020 beberapa waktu lalu. (liga indonesia baru)